Larispa Indonesia adalah salah satu tenaga professional atau tenaga ahli dalam memberikan jasa konsultasi dalam berbagai bidang keahlian seperti Manajemen Sistem, Strategy Bisnis, Akunting, Keuangan, Hukum, dll. Tugas Kami dan tanggung jawab kami sebagai Konsultan dalam memberikan suatu solusi atau pemecahan masalah yang tidak biasanya dapat dilakukan oleh “orang biasa”, seperti dalam hal ini konsultan manajemen (management consultant), bukan hanya mengerti dan menguasai masalah teknis, namun dituntut lebih bahwa seorang Konsultan harus memiliki “communication skill” dalam menyampaikan “knowledge” atau pengetahuan yang dimilikinya sebagai transfer “know how”-nya kepada tim work dan juga kami dapat memotivasi team work dalam melaksanankan tugas-tugas yang diberikan sehingga bisa men-drive up sistem manajemen yang telah di set-up.
Adapun service kami mengenai Konsultan Manajemen adalah sebagai berikut;
1. Manajemen Organisasi dan Operasional
Bagaimana mendesign struktur organisasi perusahaan yg efisien, efektif dan berbiaya murah?
2. Manajemen Strategi
Merupakan upaya untuk menumbuh kembangkan kekuatan perusahaan (company’s strengths) dengan mengeksploitasi peluang bisnis (business opportunities) guna mencapai tujuan perusahaan (company’s goals) yang sesuai dengan misi (mission) yang telah ditentukan.
3. Manajemen Marketing dan Merk
Marketing Development, Marketing Strategic, Branding, Survey Pasar.
4. Manajemen Sumber Daya Manusia
Recruitment, training SDM, HR Development, Organizational Development, Job Description, Job Analysis, Job Competency, dll.
5. Bussiness Plan
Bussines plan bertujuan untuk membuat planning atau perencanaan yang berisikan langkah-langkah yang diperlukan untuk mewujudkan suatu proposal dari suatu ide agar menjadi kenyataan.
6. Audit
Audit Ritel, Audit asset, audit keuangan, audit perusahaan, audit sistem, pembuatan sistem internal audit di perusahaan, dll.
7.Studi Kelayakan (Feasibility Study)
Sebuah analisis terhadap viability (diteruskan atau tidak) suatu ide atau gagasan.
8. Pendampingan UMKM
Pola pendampingan dalam kegiatan usaha dan bisnis Usaha Kecil dan Menengah dan Mikro (UMKM) menjadi salah satu upaya yang amat potensial untuk menurunkan kredit macet atau kredit bermasalah (NPL/Non Performance Loan).
UMKM tersebut membutuhkan pendampingan dari banyak pihak. Pihak-pihak tersebut tidak hanya pemerintah melalui Kementerian Negara Koperasi dan UKM, tetapi juga bisa dilakukan Lembaga Swadaya Masyarakat, Perguruan Tinggi, dan perbankan. Pendampingan ini menjadi salah media transfer pengetahuan perguruan tinggi dan masyarakat, untuk kemudian diterapkan dalam kehidupan berbisnis.
Harapannya, setelah melakukan pendampingan UMKM dengan Larispa Indonesia, UMKM semakin bisa berkembang menjadi unit usaha dengan menajemen modern sehingga semakin mampu bersaing di pasaran nasional bahkan internasional.
9. Pelatihan Tidak Kelas (PTK)
PTK adalah penelitian yang dilakukan guru di kelasnya sendiri dengan cara merencanakan, melaksanakan dan merefleksikan tindakan secara kolaboratif dan partisipatif dengan tujuan memperbaiki kinerja sebagai guru sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat.
Dengan demikian PTK dapat memfasilitasi guru untuk mengembangkan pemahaman pedagogi dalam rangka memperbaiki pembelajarannya.
Tujuan Utama PTK:
- Peserta termotivasi untuk melakukan penelitian tindakan kelas;
- Peserta mengetahui landasan teori/pemikiran dan landasan hukum PTK;
- Peserta mengetahui tahap perencanaan PTK: mengidentifikasi dan menetapkan masalah, menganalisa dan merumuskan masalah, merencanakan tindakan perbaikan;
- Peserta mengetahui langkah-langkah pelaksanaan PTK: perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi;
- Peserta mengetahui kriteria penulisan karya tulis ilmiah.
- Peserta mampu membuat sistematika penelitian tindakan kelas.
- Peserta mampu membuat bab pendahuluan yang memuat latar belakang, perumusan masalah, tujuan penelitian dan manfaat pelatihan.
- Peserta mampu membuat bab tinjauan pustaka yang memuat kerangka konseptual dan hipotesa tindakan.
- Peserta mampu membuat bab metode penelitian.
- Peserta mampu membuat bab hasil penelitian.
- Peserta mampu membuat bab kesimpulan dan hasil rekomendasi.